Tampilkan postingan dengan label Tips Fotografi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tips Fotografi. Tampilkan semua postingan

Selasa, 12 November 2024

Pustaka Tentang Fotografi: Fotografi Seni (Fine Art Photography) – Sebuah Penjelasan yang Njelimet dan terbagi Menjadi Beberapa Tulisan – Kajian Bagian Penghabisan



Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang suatu "semi aliran" dalam fotografi yang punya nama "fotografi seni". Seperti nama yang di sandangnya, aliran fotografi ini lebih menitikberatkan pada pemahaman dan penerapan seni ke dalam frame. Dan seperti yang kita pahami bersama, tolok ukur seni bukanlah sesuatu yang sifatnya eksak melainkan semi bias dan relatif. Setiap manusia memiliki konsep keindahan seni yang berlainan antara yang satu dengan yang lain. Pembahasan mengenai tema ini disajikan dengan sangat apik dalam artikel yang berjudul: "Fotografi Seni (Fine Art Photography) – Sebuah Penjelasan yang Njelimet dan terbagi Menjadi Beberapa Tulisan – Kajian Bagian Penghabisan". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Fine art dalam fotografi sama seperti cabang seni yang lain yang tidak terkait dengan fungsi yang merupakan sebagai media ekspresi atau simbol diri. Seni pada fotografi sering disebut “Fine art“.

Menurut Andreas Feininger (1955), kamera hanyalah sebuah alat untuk menghasilkan “karya seni”. Nilai yang terkandung lebih dari karya seni  itu dapat tergantung dari orang yang menggunakan kamera tersebut.

Ungkapan Feininger memang ada benarnya. Jika  kamera dianalogikan sebagai gitar, pastinya setiap orang dapat memetik senar gitar tersebut. Tetapi  belum tentu orang tersebut mampu memainkan musik yang indah dan enak didengar. Sama halnya dengan kamera, setiap orang bisa saja menjeprat-jepret dengan kamera untuk menghasilkan sebuah objek foto. Tapi tidak semua orang yang mampu memotret itu dapat menghasilkan karya imajinasi  yang ciamik dan super indah. 

Demikianlah artikel singkat kali ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, padat, dan penuh dengan pernak-pernik, Sobat Jepret dapat membacanya dengan hati dag-dig-dug, mata kunang-kunang, kepala pening, dan mulut asam, di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang berbagai ragam alutsista dari berbagai belahan dunia di laman militerbanget

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman di laman portal receh

Artikel tentang alat utama sistem senjata di laman kilas copas

Artikel tentang khasiat dan manfaat tanaman di laman portal lambe receh

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain pada laman portal kisah

Sumber: 
Laman fotografi trisoenoe

Tag: 
#Fotografi #Fotografer #tips fotografi

Sabtu, 27 Juli 2024

Pustaka Tentang Fotografi: Komposisi Statis, Suatu Komposisi yang Menarik, Bukan Suatu Komposisi Yang Harus Dihindari! (penuturan bagian ketiga)


Bunga
Fotografi Komposisi Statis
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang suatu hal dalam fotografi, dalam hal ini adalah komposisi statis dalam fotografi. Pembahasan tersebut tertuang dalam tulisan yang cukup menarik yang punya judul: "Komposisi Statis, Suatu Komposisi yang Menarik, Bukan Suatu Komposisi Yang Harus Dihindari! (penuturan bagian ketiga)". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Warna

Secara visual, warna selalu berhasil memberikan nuansa yang berbeda dalam setiap foto. Warna juga mampu menyampaikan makna yang berbeda. Dan ini juga berlaku dalam komposisi. Memposisikan sebuah objek di tengah dengan warna yang mencolok akan mampu memberikan kesan yang kuat. Meskipun dalam porsi warna yang kecil, namun warna justru dapat menjadi unsur dominan, asal tidak terganggu dengan objek lain yang memiliki warna yang sama. Foto diatas menunjukkan warna putih dan kuning dari bunga tersebut sangat mencolok, dan objek atau elemen lain tidak memiliki warna yang sama/serupa.

Contoh diatas memaksimalkan warna primer sebagai kekuatan utama untuk menarik perhatian penikmat foto. Bayangkan jika bunga tersebut hanya memiliki satu warna saja, pasti fotonya akan menjadi datar.

Efek Gerak

Gunakan speed lambat untuk mendapatkan efek gerak, namun sang subjek yang di tengah diusahakan dalam keadaan diam. Efek gerak dari orang-orang sekitarnya membuat foto terasa lebih hidup meskipun saya mengkomposisikannya secara statis. Saya sarankan jika menggunakan speed lambat, lebih baik kalau pakai continuous shutter. Tidak perlu berdetik-detik, cukup 1/15 atau 1/4 sudah bisa menimbulkan efek gerak.
Demikianlah artikel singkat kali ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, Sobat Jepret dapat membacanya dengan penuh konsentrasi dan kebahagiaan, di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang berbagai ragam alutsista dari berbagai belahan dunia di laman militerbanget

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman di laman portal receh

Artikel tentang alat utama sistem senjata di laman kilas copas

Artikel tentang khasiat dan manfaat tanaman di laman portal lambe receh

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain pada laman portal kisah

Sumber: 

Laman fotografi trisoenoe

Tag: 
#Fotografi #Fotografer #tips fotografi

Sabtu, 25 Mei 2024

Pustaka Tentang Fotografi: Komposisi Statis, Suatu Komposisi yang Menarik, Bukan Suatu Komposisi Yang Harus Dihindari! (penuturan bagian kedua)


Kota Tua - Jakarta
Fotografi Komposisi Statis
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang suatu hal dalam fotografi, dalam hal ini adalah komposisi statis dalam fotografi. Pembahasan tersebut tertuang dalam tulisan yang cukup menarik yang punya judul: "Komposisi Statis, Suatu Komposisi yang Menarik, Bukan Suatu Komposisi Yang Harus Dihindari! (penuturan bagian kedua)". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Apa itu Statis dan Mengapa harus Statis?

Arti kata statis adalah tetap, diam, tidak bergerak. Entah pemahaman ini adalah hasil kesepakatan bersama atau memang sebuah ketetapan yang mutlak, penuturan yang paling banyak menjabarkan komposisi statis itu adalah:  apabila objek utama ada tepat di tengah-tengah frame. Mau objeknya bergerak atau diam saja, selama si objek berada di tengah-tengah frame, maka itu adalah fotografi statis. Bahkan banyak fotografer kelas berat (dengan jam terbang yang sangat tinggi) pun menuturkan penjabaran yang serupa; “fotografi statis itu jikalau objeknya tepat berada di tengah frame”. Oleh karena itu foto dengan komposisi ini tidak “dinamis”, dalam artian tidak sedinamis foto dengan objek di pinggir (selain di tengah).

Dalam aturan komposisi fotografi yang sudah sangat kesohor, yaitu aturan segi tiga, penempatan objek di tengah-tengah adalah hal yang diharamkan. Alasan utama menghindari posisi tengah adalah agar foto terlihat “luwes” dan tidak kaku. Dalam kasus ini, banyak fotografer yang akhirnya memperlakukan “ke-kaku-an” tersebut sebagai hal yang harus dihindari. Alhasil, secara tidak sadar, sebagian fotografer tersebut malah terkungkung pada berbagai aturan dan ketetapan, dan sedikit demi sedikit mulai kehilangan naluri “kemerdekaan” dalam memotret.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, Sobat Jepret dapat membacanya dengan penuh rasa bahagia dan juga haru, di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang berbagai ragam alutsista dari berbagai belahan dunia di laman militerbanget

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman di laman portal receh

Artikel tentang alat utama sistem senjata di laman kilas copas

Artikel tentang khasiat dan manfaat tanaman di laman portal lambe receh

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain pada laman portal kisah

Sumber: 

Laman fotografi trisoenoe

Tag: 
#Fotografi #Fotografer #tips fotografi

Rabu, 06 Maret 2024

Pustaka Tentang Fotografi: Komposisi Statis, Suatu Komposisi yang Menarik, Bukan Suatu Komposisi Yang Harus Dihindari! (penuturan bagian pertama)



Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang suatu hal dalam fotografi, dalam hal ini adalah komposisi statis dalam fotografi. Pembahasan tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Komposisi Statis, Suatu Komposisi yang Menarik, Bukan Suatu Komposisi Yang Harus Dihindari! (penuturan bagian pertama)". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Menurut seorang “Maestro” fotografi yang sudah sangat kesohor, yang bernama Arbain Rambey, komposisi fotografi itu adalah: “Masalah menempatkan berbagai benda yang terpotret dalam bingkai fotonya. Bagus tidaknya komposisi sebuah foto sangat tergantung kebutuhan pada foto itu sendiri. Komposisi bisa dibuat dengan mengatur benda yang akan dipotret, atau mengatur angle (sudut pengambilan) dan pilihan lensa untuk obyek pemotretan yang tak bisa diatur”. 

Ada juga yang menuturkan berdasarkan sudut pandang yang lain, seperti yang dikatakan oleh kebanyakan Sobat saya. Komposisi fotografi itu adalah cara menata elemen-elemen dalam gambar, elemen-elemen ini melingkupi elemen dasar dalam fotografi, yaitu garis, bentuk, form, warna, terang dan gelap. 

Walaupun penjabarannya beragam, tetapi semuanya sepakat, bahwa komposisi dalam dunia per”fotografi”an itu adalah hal yang mutlak ada alias tidak terpisahkan. Komposisi itu seperti “Bahasa” yang digunakan oleh fotografer saat bertutur melalui foto.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, Sobat Jepret dapat membacanya dengan penuh rasa kebahagiaan dan juga kegembiraan, di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang berbagai ragam alutsista dari berbagai belahan dunia: militerbanget.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman: portal-receh.blogspot.com

Artikel tentang alutsista: kilas-copas.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat: portal-lambe-receh.blogspot.com

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain: portal-kisah.blogspot.com

Sumber: 


Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19,#Omicron, #Instagram, #Instanusantara, #Instagood, #Insta, #fotolia, #Adobe Stock, #iStock Photo, #Getty Images, #Alamy, "Free Digital Photos, #500px, #Dreamstime, #Etsy, #SmugMug, #Stocksy, #EyeEm, #Pixieset, #Envato Elements, #Shutterstock, #photograph, #portrait

Sabtu, 03 Februari 2024

Pustaka Tentang Fotografi: Internet, Dunia Lain yang Ajaib untuk Seorang Fotografer (Gibah Bagian Keenam)


Senja !
(Soft Photography)
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang ke"hebat"an satu "dunia" baru dan faedahnya bagi para fotografer, baik itu fotografer pemula ataupun fotografer kawakan. Pembahasan tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Internet, Dunia Lain yang Ajaib untuk Seorang Fotografer (Celoteh Bagian Keenam)". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

2. Komunitas Fotografi

Perkembangan dunia fotografi yang sangat pesat, membuat para fotografer yang mempunyai satu visi berkumpul. Mereka mendirikan berbagai macam komunitas, bahkan sekolah untuk menjembatani orang orang yang tertarik dengan hal ini. Komunitas ini juga aktif di dunia online, salah satu hal yang menjadi masa depan fotografi ke depannya.

a. Komunitas Fotografer Indonesia

Komunitas fotografer di Indonesia cukup banyak. Dengan mudah kita menemukan komunitas yang bergerak di bidang fotografi. Jumlahnya sudah mencapai puluhan, mungkin ratusan, bahkan ribuan. Fotografi sudah mencapai ranah anak sekolahan. Tidak sedikit malah menjadikan fotografi sebagai sebuah ekstrakulikuler di sekolahnya. Kemudahan untuk mengakses informasi tentang fotografi di internet adalah sebuah fenomena yang membuat komunitas fotografi berkembang dengan sangat pesat.

Klasifikasi komunitasnya pun tidak asal saja Sobat. Saat ini, komunitas fotografi sudah lebih mengerucut pada genre-nya masing-masing. Dimana masing-masing komunitas mengusung pada “nyawa” yang sifatnya sudah sangat spesifik. Ada yang mengusung kamera analog sebagai jiwanya, kamera lomo, lubang jarum, foto kotak, dan masih banyak lagi.

Karena komunitas fotografi di Indonesia jumlahnya tiada terkira, maka dari itu, dalam gibahan kali ini saya hanya akan coba mengulas beberapa saja yang menurut saya cukup unik dan juga sangat “berbeda” (walaupun, komunitas yang lain juga memiliki keunikan yang dan juga warna yang sangat menarik. Akan tetapi, karena keterbatasan pada rokok dan kopi yang saya miliki, saya dengan sangat terpaksa hanya akan mengulas beberapa saja. Mohon dimaafkan!)

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, Sobat Jepret dapat membacanya dengan seluruh kesadaran serta hati yang damai, di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang berbagai ragam alutsista dari berbagai belahan dunia: militerbanget.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman: portal-receh.blogspot.com

Artikel tentang alutsista: kilas-copas.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat: portal-lambe-receh.blogspot.com

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain: portal-kisah.blogspot.com

Sumber: 


Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19,#Omicron, #Instagram, #Instanusantara, #Instagood, #Insta, #fotolia, #Adobe Stock, #iStock Photo, #Getty Images, #Alamy, "Free Digital Photos, #500px, #Dreamstime, #Etsy, #SmugMug, #Stocksy, #EyeEm, #Pixieset, #Envato Elements, #Shutterstock, #photograph, #portrait

Sabtu, 27 Januari 2024

Pustaka Tentang Fotografi: Internet, Dunia Lain yang Ajaib untuk Seorang Fotografer (Celoteh Bagian Kelima)


Menatap Senja
Soft Photography
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang ke"hebat"an satu "dunia" baru dan faedahnya bagi para fotografer, baik itu fotografer pemula ataupun fotografer kawakan. Pembahasan tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Internet, Dunia Lain yang Ajaib untuk Seorang Fotografer (Celoteh Bagian Kelima)". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

C. Ikuti Mailing List Fotografi

Mailing list adalah sebuah perkumpulan tematik yang biasanya digagas oleh beberapa orang yang memiliki “kecanduan” pada “kegilaan” yang sama. Bentuk nya seperti grup pada facebook atau Whatsapp atau Instagram, telegram ataau banyak lagi. Tetapi biasanya “perkoempoelan” ini sifatnya “semi” terbuka karena terkait dengan banyaknya anggota dari mailing list tersebut.

Keuntungan utama dari mengikuti mailing list adalah, Sobat bisa dapat informasi yang berhubungan dengan tema grup tersebut. Selain itu, Sobat bisa juga lebih mengenal paraa suhu yang ada di sana. Para suhu tersebut bisa jadi adalah fotografer senior yang pastinya tidak akan sungkan untuk membagikan ilmunya (atau sharing hal-hal yang berkaitan dengan dunia jepret menjepret).

Ada banyak sekali mailing list fotografi yang dapat Sobat daftar dan ikuti. Mailing list ini akan sangat membantu Sobat terhadap update yang terjadi di dunia fotografi, dan juga yang hal-hal lain yang seiring sejalan dengan fotografi. Mulai dari info pameran hingga mungkin isu terbaru yang sedang hangat di dunia fotografi. Biasanya ini di-posting oleh orang-orang yang terpercaya dan juga sangat konsen di bidang fotografi, jadi jangan khawatir dengan konsistensinya.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, Sobat Jepret dapat membacanya dengan seluruh kesadaran serta hati yang tenang, di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang berbagai ragam alutsista dari berbagai belahan dunia: militerbanget.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman: portal-receh.blogspot.com

Artikel tentang alutsista: kilas-copas.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat: portal-lambe-receh.blogspot.com

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain: portal-kisah.blogspot.com

Sumber: 


Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19,#Omicron, #Instagram, #Instanusantara, #Instagood, #Insta, #fotolia, #Adobe Stock, #iStock Photo, #Getty Images, #Alamy, "Free Digital Photos, #500px, #Dreamstime, #Etsy, #SmugMug, #Stocksy, #EyeEm, #Pixieset, #Envato Elements, #Shutterstock, #photograph, #portrait

Sabtu, 20 Januari 2024

Pustaka Tentang Fotografi: Internet, Dunia Lain yang Ajaib untuk Seorang Fotografer (Celoteh Bagian Keempat)


Sunset - Soft Photography
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang ke"hebat"an satu "dunia" baru dan faedahnya bagi para fotografer, baik itu fotografer pemula ataupun fotografer kawakan. Pembahasan tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Internet, Dunia Lain yang Ajaib untuk Seorang Fotografer (Celoteh Bagian Keempat)". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

B. Gunakan Media Sosial Secara Baik

Selain blog, hal yang harus Sobat lakukan adalah "mempercantik" lagi media sosial yang Sobat miliki. Ini adalah investasi Sobat untuk mendapatkan publisitas lainnya. Media sosial bisa dijadikan salah satu pemicu bagi orang lain agar berkunjung ke blog milik Sobat. Semakin banyak jumlah kawan yang Sobat miliki, maka akan semakin besar kemungkinan orang yang berkunjung ke blog pribadi Sobat.

Kalau jaman dahulu, orang bertukar kartu nama, saat ini tampaknya sudah cukup dengan bertukar akun Facebook, Twitter atau Instagram, dan lain sebagainya. Media Sosial yang Sobat punya adalah gudang kartu nama calon klien dan klien potensial Sobat. Jadi, mulailah untuk menyortirnya dengan baik. Memanfaatkan media sosial itu kelihatannya mudah, tetapi sebenarnya cukup sulit. Bahkan beberapa perusahaan besar yang jor-joran anggaran dalam jumlah yang fantastis di sini hanya untuk menyuruh seseorang mengurus akun Twitter atau Facebook resminya.

Arahkan teman-teman Sobat di media sosial untuk berkunjung ke Blog Sobat, minimal beberapa kali. Tapi selalu posisikan mereka sebagai teman, bukan sebagai objek. Jangan main paksa mereka, lebih baik sugestikan saja bahwa mereka akan mendapatkan experience baru ketika membaca blog yang Sobat miliki. Perluas juga jaringan Anda dengan orang satu profesi, akan lebih baik jika Sobat mengenal lebih banyak fotografer lagi di dalam Facebok atau Instagram milik Sobat. Ini akan memberikan jaringan lain dan juga koneksi lain yang lebih luas.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, Sobat Jepret dapat membacanya dengan seluruh kesadaran serta hati yang tenang, di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang berbagai ragam alutsista dari berbagai belahan dunia: militerbanget.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman: portal-receh.blogspot.com

Artikel tentang alutsista: kilas-copas.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat: portal-lambe-receh.blogspot.com

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain: portal-kisah.blogspot.com

Sumber: 


Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19,#Omicron, #Instagram, #Instanusantara, #Instagood, #Insta, #fotolia, #Adobe Stock, #iStock Photo, #Getty Images, #Alamy, "Free Digital Photos, #500px, #Dreamstime, #Etsy, #SmugMug, #Stocksy, #EyeEm, #Pixieset, #Envato Elements, #Shutterstock, #photograph, #portrait

Kamis, 14 Desember 2023

Pustaka Tentang Fotografi: Internet, Dunia Lain yang Ajaib untuk Seorang Fotografer (Cerita Bagian Ketiga)


Lapangan Fatahillah
(Vintage Photography)
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang ke"hebat"an satu "dunia" baru dan faedahnya bagi para fotografer, baik itu fotografer pemula ataupun fotografer kawakan. Pembahasan tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Internet, Dunia Lain yang Ajaib untuk Seorang Fotografer (Cerita Bagian Ketiga)". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

2. Tentukan tema blog Sobat dan tetaplah setia pada tema tersebut. 

Ini merupakan hal yang sangat penting, jika Sobat menginginkan blog Sobat berisi konten fotografi, teruslah bertahan pada "fitrah" di fotografi. Jangan hanya karena suasana hati sedang galau, lalu Sobat langsung berubah tema blog itu dan mengisinya dengan hal-hal yang berbau sedih dan mendayu-dayu. Atau tiba-tiba Sobat malah merubah blog Sobat secara frontal menjadi blog kuliner atau bahkan mengubahnya secara radikal menjadi blog yang berisi cara menerka angka togel.

Buat blog Sobat saling berkaitan dengan sosial media yang lain. Salah satu yang paling sukses mendorong popularitas blog pribadi adalah sosial media. Apa pun yang dibicarakan di sini akan cepat menjadi pembicaraan banyak orang dan juga cepat dilupakan. Ambil keuntungan dari mudahnya media sosial dalam hal menyebarkan isu. Selalu update media sosial Sobat jika Sobat telah memperbarui konten blog. Secara otomatis maka blog Sobat akan makin banyak yang mengunjungi.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, Sobat Jepret dapat menyimaknya dengan segenap rasa cinta serta gelora di jiwa, di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Arikel tentang berbagai ragam alutsista dari berbagai belahan dunia: militerbanget.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman: portal-receh.blogspot.com

Artikel tentang alutsista: kilas-copas.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat: portal-lambe-receh.blogspot.com

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain: portal-kisah.blogspot.com

Sumber: 


Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19,#Omicron, #Instagram, #Instanusantara, #Instagood, #Insta, #fotolia, #Adobe Stock, #iStock Photo, #Getty Images, #Alamy, "Free Digital Photos, #500px, #Dreamstime, #Etsy, #SmugMug, #Stocksy, #EyeEm, #Pixieset, #Envato Elements, #Shutterstock, #photograph, #portrait

Selasa, 28 Maret 2023

Pustaka Tentang Fotografi: Asal Muasal Gagalnya Hunting Foto (Edisi Nasehat Ala Kadarnya dari Penghobi Jeprat-Jepret yang merangkap sebagai Fotografer Pemula, Tetapi Tanpa Kamera) - Coretan Pena Bagian Keempat


Senja di Bulan Ramadhan
Nature Photography
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu kisah menarik yang berkaitan dengan dunia fotografi, yaitu tentang kegagalan dalam hunting foto. Dan juga beberapa tips untuk mengatasinya. Kisah tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Asal Muasal Gagalnya Hunting Foto (Edisi Nasehat Ala Kadarnya dari Penghobi Jeprat-Jepret yang merangkap sebagai Fotografer Pemula, Tetapi Tanpa Kamera) - Coretan Pena Bagian Keempat". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Apakah ada tips untuk menghindari gagal jepret seperti yang dijabarkan pada artikel-artikel sebelumnya? 

Ya pasti ada dong! 

Berdasarkan pengalaman, maka apa yang akan saya tuturkan dibawah ini moga-moga bisa menghindari kejadian-kejadian seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Nah, silahkan disimak ya Sob:

Tips Supaya Hunting Foto Boleh Membawa Hasil


1. Buat rencana

Tidak perlu rencana yang terlalu “njelimet” dan berbelit, tetapi cukup dipastikan saja lokasi tujuan dan rute yang akan diambil sebelum berangkat. Dengan begitu Sobat Jepret tidak perlu membuang waktu mencari-cari atau berpusing-pusing mencari spot yang apik.

2. Tinggalkan kendaraan 

Ini wajib dilakukan, karena sebagai seorang pemburu jepretan yang tulen, cara terbaik untuk memburu jepretan adalah dengan berjalan kaki. Saat membuat rencana, masukkan di dalamnya lokasi parkir kendaraan dimana motor atau mobil kesayangan Sobat akan dijual…eh, salah, maksudnya diparkir. Kemudian, andalkan kaki Sobat untuk melalui rute dan menuju lokasi.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:

Artikel tentang berbagai ragam alutsista dari berbagai belahan dunia: militerbanget.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman: portal-receh.blogspot.com

Artikel tentang alutsista: kilas-copas.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat: portal-lambe-receh.blogspot.com

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain: portal-kisah.blogspot.com

Sumber: 


Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19,#Omicron

Sabtu, 04 Juni 2022

Pustaka Tentang Fotografi: Asal Muasal Gagalnya Hunting Foto (Edisi Nasehat Ala Kadarnya dari Penghobi Jeprat-Jepret yang merangkap sebagai Fotografer Pemula, Tetapi Tanpa Kamera) - Coretan Pena Bagian Pertama


Sesi Foto Bareng
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu kisah menarik yang berkaitan dengan dunia fotografi, yaitu tentang kegagalan dalam hunting foto. Dan juga beberapa tips untuk mengatasinya. Kisah tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Asal Muasal Gagalnya Hunting Foto (Edisi Nasehat Ala Kadarnya dari Penghobi Jeprat-Jepret yang merangkap sebagai Fotografer Pemula, Tetapi Tanpa Kamera) - Coretan Pena Bagian Pertama". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Pernahkah Sobat mengalami hal ini saat hunting? Berangkat dari rumah dengan semangat yang berkobar dihiasi dengan wajah yang sumringah, lengkap dengan peralatan tempur yang segubrak banyaknya, tapi, pada saat pulang ke rumah malah membawa muka yang semrawut, mulut manyun, dus potongan yang acak-adul. Kesal yang ditaburi dengan rasa mangkel. Kira-kira seperti itulah raut mukanya fotografer atau penghobi jeprat-jepret yang baru saja mengalami sesi hunting foto yang hancur lebur atawe kosong melompong, karena sama sekali tak menghasilkan satu foto acan yang bikin hati dia puas.

Padahal, tujuan paling utama dari hunting foto adalah boleh dapat jepret foto (yang super ciamik). Pulang dengan tangan kosong tanpa foto, boleh digolongkan sebagai mubazir level dewa. Dan seperti perkataan orang-orang bijak pada jaman dahulu; 'tidak ada kegagalan yang bisa bikin hati senang' (kecuali kalau gagalnya itu terjadi pada mantan yang gagal kawin!…hehehehe).

Banyak fotografer yang mengalami hal itu, terutama buat sobat-sobat yang baru saja berkecimpung dalam dunia jepret menjepret alias fotografi (seperti saya).

Penyebab utama hunting foto berakhir jadi babak belur seperti ini biasanya karena sang fotografer punya anggapan kalau kegiatan hunting itu cuma sekedar iseng atawe kegiatan sambil lalu. Biasanya, fotografer-fotografer pemula itu berangkat dari sudut pandangnya orang-orang yang tak menyukai fotografi. Kebanyakan orang yang tidak hobby fotografi akan beranggapan kalau berburu foto ini hanyalah pengisi waktu senggang belaka.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang berbagai ragam alutsista dari berbagai belahan dunia: militerbanget.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman: portal-receh.blogspot.com

Artikel tentang alutsista: kilas-copas.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat: portal-lambe-receh.blogspot.com

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain: portal-kisah.blogspot.com

Sumber: 


Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19,#Omicron

Rabu, 11 Mei 2022

Pustaka Tentang Fotografi: Fotografi Nuansa Klasik, Menjebak Fragmen Dalam Aura yang Abadi (Fragmen Terakhir)



Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu aliran dalam fotografi yang menampilkan subyek foto dalam perspektif klasik. Tidak bisa dipungkiri, tampilan klasik dalam fotografi memang memiliki keunikan tersendiri yang mampu menghadirkan satu sudut pandang yang baru bagi para penikmatnya. Dan artikel tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Fotografi Nuansa Klasik, Menjebak Fragmen Dalam Aura yang Abadi (Fragmen Terakhir)". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Pada artikel fragmen terakhir ini yang akan diulas adalah:

Keempat

Saatnya Jepret alias eksekusi si Model. Tugas paling berat untuk urusan memotret genre klasik portrait ya pada saat eksekusi ini. Sebab, fotografer harus bisa mendapatkan aura yang pas melalui komunikasi mata dan batin melalui kamera. Meski yang difoto bisa jadi keluarga sendiri, bukan berarti komunikasi tersebut mudah diperoleh melalui medium kamera. Masih banyak yang jadi kaku, canggung, bahkan jadi terlihat aneh saat harus berpose di depan kamera atau sebaliknya, berlebihan dan membuat foto portrait klasik menjadi kehilangan nyawanya.

Usahakan foto yang dihasilkan bisa menjebak emosi, karakter dan atmosfer keseharian dari model yang difoto. Tetaplah fokus pada bahasa yang disampaikan oleh mata, mimik wajah, gesture badan dan 'pesan tersembunyi' dari subjek yang akan difoto.

Pesan tersembunyi dalam foto portrait itu seperti yang dituturkan oleh fotografer legendaris Irving Penn sebagai karakter yang indah tetapi seakan takut untuk ditunjukan. Biasanya tertutup oleh bayang-bayang “etika dan norma” orang-orang sekitar dan juga aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, jangan mudah tertipu oleh “casing” atau tampilan luar, melainkan mampu memotret hingga menembus semburat rasa lewat bahasa mata, yang merupakan cerminan hati yang sesungguhnya.

Hal lain yang tidak kalah penting saat jepret-menjepret yakni, mengendalikan cahaya. Apakah akan menyinari seluruh wajah atau sebagian saja. Kalau sebagian, berapa banyak yang akan tertimpa cahaya dan bagaimana gradasi bayangan yang timbul. Bagaimana dengan bayangan yang jatuh di wajah, pipi atau hidung? Apakah akan dihilangkan ataukah akan diekspose ?

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang berbagai ragam alutsista dari berbagai belahan dunia: militerbanget.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman: portal-receh.blogspot.com

Artikel tentang alutsista: kilas-copas.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat: portal-lambe-receh.blogspot.com

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain: portal-kisah.blogspot.com

Sumber: 


Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19,#Omicron