Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang catatan ringkas dan pendek dari seorang (yang bukan) fotografer, mengenai satu spot fotografi yang sangat menarik, yang berlokasi di kawasan Kotya Tua, Jakarta. Dan artikel tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul "Spot fotografi - Museum Bank Indonesia". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:
Pustaka kali ini yang akan saya tulis adalah tentang salah spot fotografi di Jakarta, yaitu Museum Bank Indonesia. Spot fotografi ini memang terbilang unik, terletak di Kawasan Kota Tua, yang memang sudah terkenal sebagai salah satu spot foto favorit di Jakarta.
Museum Bank Indonesia punya keunikan tersendiri, jika dibandingkan dengan spot lain di kawasan itu. Arsitektur gedung ini terbilang menarik. Dominan dengan warna putih, menjadikan spot ini berkesan cerah dan juga terlihat menonjol. Sangat berbeda dengan Museum Bank Mandiri yang berada tepat di sebelah gedung ini. Arsitekturnya mengusung berbagai aliran arsitektur Eropa yang sedang in pada era itu. Secara umum, Museum Bank Indonesia termasuk dalam Arsitektur Neo-klasik.
Ada beberapa gaya arsitektur Eropa pada bangunan ini, yaitu gaya Yunani, Romawi, Renaissance, dan de Stijl. Dari semua gaya arsitektur tadi terangkum menjadi gaya Neo-klasik, karena arsitektur Neo-klasik cenderung mengalami pengulangan dan kemiripan pada gaya arsitektur Eropa sebelumnya.
Bangunan hasil rancangan Ed. Cuypers ini merupakan bangunan dua lantai yang terdiri atas empat bangunan yang saling menyatu sehingga membentuk denah segi empat. Keempat sisi bangunan yang saling menyambung ini membentuk hall terbuka di bagian tengah. Facade bangunan museum penuh dengan ornamen-ornamen lokal, terutama Jawa, seperti motif sulur-suluran serta pilar-pilar yang terpahat pada dinding percandian di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Deretan jendela tinggi, pilar-pilar, serta rooster memenuhi dinding luar bangunan sehingga bangunan ini tampak raya akan ragam hias. Pada atap bangunan terdapat lucarne, yang selain berfungsi sebagai pencahayaan sekaligus sebagai aspek estetika. Pintu masuk utama bangunan ini terdapat di sisi selatan, dimana terdapat beberapa anak tangga menuju ruangan lobby museum.
Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.
(artikel ini telah tayang di laman trisoenoe.com dengan judul asli: "Spot fotografi - Museum Bank Indonesia")
Artikel oleh: Tuntas Trisunu
Silahkan baca-baca berbagai artikel menarik di laman:
Sumber:
Tag:
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19