Tampilkan postingan dengan label Artileri Swagerak/Self Propelled Artillery. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Artileri Swagerak/Self Propelled Artillery. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 07 Desember 2024

Pustaka Tentang Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled 155 mm - SH-15



Pustaka kali ini akan mengulas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari spesies artileri swagerak kaliber 155 mm atau lebih kita kenal sebagai Howitzer Self Propelled 155mm racikan dari cina. Artileri swagerak ini memang dirancang secara khusus untuk menjembatani alutsista dari jenis artileri swagerak yang saat ini didominasi oleh pemain-pemain lama seperti Rusia, Amerika Serikat dan negara-negara Eropa. Walaupun Cina merupakan pemain baru dalam jenis alutsista ini, tetapi artileri swagerak ini memiliki performa yang cukup tinggi. Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Sistem artileri yang dipasang di truk baru ini dilengkapi dengan howitzer 155 mm. Kemungkinan besar itu adalah persenjataan modifikasi dari howitzer AH-2 155 mm / L52. Srtileri ini kompatibel dengan semua amunisi kaliber 155 mm standar NATO, serta amunisi asli yang dikembangkan oleh pabrikan NORINCO. Jadi howitzer ini dapat menggunakan berbagai macam amunisi yang berbeda. Sistem artileri ini mampu menembak target secara langsung dan tidak langsung. 

Jarak tembak maksimum bisa mencapai jarak 53 km dengan proyektil V-LAP yang berpendorong roket. Kisaran jarak seperti itu sudah ditunjukkan oleh sistem SH-1 yang lebih lama. Selain itu, sistem artileri ini dapat menggunakan amunisi presisi berpemandu asli, ang rancangannya berdasarkan Krasnopol Rusia, teknologi proyektil dipandu laser.

Cina memperoleh lisensi teknologi dan produksi sistem artileri ini pada akhir 1990-an dan berhasil mengembangkan proyektil yang dipandu dengan presisi secara mandiri. Penamaan ekspornya adalah GP155 atau GP1. Proyektil ini memiliki jangkauan maksimum di kisaran 20-25 km.

Demikianlah ulasan singkat tentang Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled 155 mm - SH-15. Untuk artikel yang jauh lebih lengkap serta lebih detil, rekan-rekan dapat membacanya pada artikel aslinya di sini.

(Artikel ini telah tayang di laman militerbanget dengan judul asli: "Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled 155 mm - SH-15")

Artikel asli ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang fotografi di laman trisoenoe

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman di laman portal receh

Artikel tentang alat utama sistem senjata di laman kilas copas

Artikel tentang khasiat dan manfaat tanaman di laman portal lambe receh

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain pada laman portal kisah

Sumber: 

Tag:
#Alutsista
#Artileri
#Artileri_Swagerak
#Cina

Rabu, 13 November 2024

Pustaka Tentang Artileri Swagerak / Self Propelled Howitzer Kaliber 152mm - 2S35-1 Koalitsiya-SV KSh



Pustaka kali ini akan mengulas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari spesies artileri swagerak lansiran dari Rusia. Alutsista ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan daya tembak barisan artileri Rusia, namun dengan biaya yang tidak terlalu tinggi. Secara umum, alutsista ini merupakan bentuk design kompromis antara kebutuhan dan budget. Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

2S35-1 Koalitsiya-SV KSh menggunakan turret tanpa awak dengan persenjataan utama berupa meriam kaliber 152mm milik dari howitzer self-propelled 2S35 Koalisiya-SV. Sistem artileri ini didasarkan pada truk militer KamAZ-6560 yang dimodifikasi dengan konfigurasi 8x8. Sistem artileri ini dapat dilihat sebagai alternatif yang lebih murah dan lebih mobile ketimbang versi yang menggunakan sistem track (rantai) yang lebih mahal, lebih kaku, dan lebih berat. 

Meskipun varian ini jelas memiliki kemampuan yang lebih rendah dalam hal sistem proteksi, kemampuan lintas medan off road, dan beberapa hal lain, tetapi sistem ini jelas memiliki keunggulan untuk beberapa hal lain, terutama harga. Menurut rencana,  sistem artileri swagerak  yang dipasang di truk ini akan ditempatkan Bersama dengan unit lain, yang dilengkapi dengan kendaraan tempur beroda, sedangkan versi yang menggunakan penggerak rantai akan digunakan oleh unit yang dilengkapi dengan kendaraan tempur yang juga berkonfigurasi rantai (track).

Turret tanpa awak dilengkapi dengan sistem pengisian dan penanganan amunisi yang sepenuhnya otomatis. Howitzer ini menggunakan sistem muatan modular. Sistem artileri ini dapat menembakkan berbagai macam tipe amunisi, termasuk proyektil tipe HE-FRAG standar dan proyektil dengan tambahan pendorong roket, kluster proyektil dengan submunisi anti-tank, proyektil pengangkut jammer. 

Jarak tembak dengan proyektil standar adalah sekitar 30 km dan sekitar 40 km dengan proyektil dengan tambahan pendorong roket. Varian yang baru, dengan spesifikasi jarak tembak yang lebih jauh telah dikembangkan. Varian ini memiliki jangkauan tembakan maksimum di kisaran 70 km. Koalitsiya-SV KSh juga mampu menembakkan amunisi berpemandu laser Krasnopol yang lebih tua dengan jangkauan tembakan 20-25 km.

Demikianlah ulasan singkat tentang Artileri Swagerak / Self Propelled Howitzer Kaliber 152mm - 2S35-1 Koalitsiya-SV KSh. Untuk artikel yang jauh lebih lengkap serta lebih detil, rekan-rekan dapat membacanya pada artikel aslinya di sini.

(Artikel ini telah tayang di laman militerbanget dengan judul asli: "Artileri Swagerak / Self Propelled Howitzer Kaliber 152mm - 2S35-1 Koalitsiya-SV KSh")

Artikel asli ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang fotografi di laman trisoenoe

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman di laman portal receh

Artikel tentang alat utama sistem senjata di laman kilas copas

Artikel tentang khasiat dan manfaat tanaman di laman portal lambe receh

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain pada laman portal kisah

Sumber: 

Tag:
#Alutsista
#Artileri
#Artileri_Swagerak
#Rusia

Senin, 28 Oktober 2024

Pustaka Tentang Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled 152mm - 2S19 Msta-S



Pustaka kali ini akan mengulas secara singkat, tentang alutsista dari spesies artileri swagerak alias self propelled artillery lansiran dari Rusia. Artileri ini memang sedari awal didesign untuk menunjang manuver pasukan di darat, terutama untuk mengeliminasi pertahanan lawan dalam berbagai lapisan. Dengan kemampuannya dalam menembak yang cukup andal, disertai dengan mobilitasnya yang sangat tinggi, menjadikan sistem artileri ini sebagai salah satu alutsista yang wajib untuk diperhitungkan. Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Artileri swagerak ini dipersenjatai dengan howitzer kaliber 152mm / L47, yang mirip dengan yang digunakan pada howitzer 2A65 Msta-B yang menggunakan sistem mobilitas dengan diderek, juga dilengkapi dengan loader semi-otomatis dan ekstraktor asap. Meriam ini ini dapat di”reload” alias diisi ulang amunisinya pada saat meriamnya berada di sudut berapapun. Tingkat tembakan maksimum adalah 7-8 peluru per menit.

Msta-S kompatibel dengan semua proyektil kaliber 152mm standar yang digunakan oleh D-20 gun-howitzer dan 2S3 Akatsiya howitzer self-propelled howitzer. 2S19 mampu menembakkan berbagai tipe amunisi, termasuk proyektil HE-FRAG standar dan proyektil dengan tambahan pendorong roket, proyektil tandan dengan submunisi anti-tank, jammer yang membawa proyektil. 

Artileri ini juga mampu menembakkan Krasnopol amunisi terpandu presisi. Jarak tembak maksimum adalah 24,7 km dengan proyektil HE-FRAG standar dan 28,9 km dengan proyektil dengan tambahan pendorong roket. Proyektil Krasnopol memiliki jangkauan maksimum 20 km dan kemungkinan akurasi perkenaan target sampai dengan 90%. Sistem artileri ini juga dapat mengenai kendaraan yang bergerak. Sebanyak 50 amunisi dapat disimpan dalan ruang amunisi internal di dalam Msta-S. Sistem artileri ini memiliki waktu persiapan reaksi yang singkat. Sistem artileri ini bisa berhenti dan menembakkan amunisi pertama dalam waktu 1-2 menit dari posisi berjalan.

Demikianlah artikel pendek tentang Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled 152mm - 2S19 Msta-S. Untuk artikel yang jauh lebih lengkap serta lebih detil, rekan-rekan dapat membacanya pada artikel aslinya di sini.

(Artikel ini telah tayang di laman militerbanget dengan judul asli: "Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled 152mm - 2S19 Msta-S")

Artikel asli ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang fotografi di laman trisoenoe

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman di laman portal receh

Artikel tentang alat utama sistem senjata di laman kilas copas

Artikel tentang khasiat dan manfaat tanaman di laman portal lambe receh

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain pada laman portal kisah

Sumber: 

Tag:
#Alutsista
#Uni_Soviet
#Artileri
#Artileri_Swagerak

Minggu, 27 Oktober 2024

Pustaka Tentang Artileri Swagerak / Self Propelled Howitzer Kaliber 155mm - Krab



Pustaka kali ini akan mengulas secara singkat, tentang alutsista dari spesies artileri swagerak alias self propelled artillery lansiran dari Inggris. Artileri ini dirancang untuk memenuhi permintaan dari Polandia yang membutuhkan paling tidak sekitar 130 unit untuk memperkuat alutsistanya. Walaupun terlihat sangat potensial, tetapi ternyata pengadaan alutsista ini terganjal oleh berbagai kendala yang sifatnya non teknis, dimana pengadaan alutsista ini ternyata diwarnai dengan kasus suap. Alhasil, pengadaan sistem artileri ini menjadi tidak jelas masa depannya. Terbukti, pihak Polandia yang tadinya akan membeli sebanyak 130 unit, ternyata realisasinya tidak sampai 10 unit. Pihak BAE Land Systems sebagai pabrikan berencana untuk memasarkan ke negara lain untuk menutup biaya produksi. India tercatat menyatakan ketertarikannya, namun hingga artikel ini ditulis, masih belum jelas kelanjutannya. Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Turret dari artileri swagerak Krab hampir identik dengan turret yang dipasang di AS90 Braveheart. Turret ini akan menjadi produk lisensi yang diproduksi di Polandia. Turret ini dilengkapi dengan howitzer kaliber 155 mm/L52, yang kompatibel dengan semua amunisi kaliber 155mm standar NATO. Krab memiliki sistem pengisian proyektil otomatis dan sistem pengisian modular. Jarak tembak maksimum sistem artileri ini adalah 30 km dengan proyektil tipe HE-FRAG standar dan 40 km dengan proyektil berpendorong tambahan roket. Kapasitas ruang amunisi internal sistem ini adalah 60 peluru.

Persenjataan sekunder terdiri dari senapan mesin kaliber 12,7mm yang ditempatkan pada atap kendaraan.

Krab dilengkapi dengan sistem pengendali penembakan milik Polandia, interkom, dan radio. Kendaraan dilengkapi dengan sistem referensi moncong laras milik Denmark, yang mampu menjejak proyektil yang ditembakkan dan menyesuaikan tembakan berikutnya.

Sistem artileri self-propelled ini memiliki konstruksi baja yang semuanya dilas. Proteksi lapisan bajanya memberikan perlindungan terhadap tembakan senjata kaliber kecil dan serpihan peluru artileri. Artileri swagerak ini juga dilengkapi dengan perlindungan NBC dan sistem pencegah kebakaran otomatis.

Demikianlah artikel pendek tentang Artileri Swagerak / Self Propelled Howitzer Kaliber 155mm - Krab. Untuk artikel yang jauh lebih lengkap serta lebih detil, rekan-rekan dapat membacanya pada artikel aslinya di sini.

(Artikel ini telah tayang di laman militerbanget dengan judul asli: "Artileri Swagerak / Self Propelled Howitzer Kaliber 155mm - Krab")

Artikel asli ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang fotografi di laman trisoenoe

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman di laman portal receh

Artikel tentang alat utama sistem senjata di laman kilas copas

Artikel tentang khasiat dan manfaat tanaman di laman portal lambe receh

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain pada laman portal kisah

Sumber: 

Tag:
#Alutsista
#Inggris
#Artileri
Artileri_Swagerak

Senin, 07 Oktober 2024

Pustaka Tentang Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled Kaliber 155mm - PzH 2000



Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari golongan artileri swagerak atau self propelled howitzer kaliber 155mm yang berasal dari Jerman Barat (sekarang menjadi Jerman). Howitzer ini memiliki performa yang jempolan dan juga daya tembaknya mematikan. Karena kehebatannya, banyak negara yang mengadopsi artileri ini menjadi salah satu alutsista andalan mereka. Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

PzH 2000 dilengkapi dengan howitzer 155 mm / L52. Artileri swagerak ini memiliki sistem pemuatan amunisi otomatis dengan sistem manajemen pengatur tipe amunisi. PzH 2000 kompatibel dengan semua amunisi kaliber 155mm standar NATO. Jarak tembak maksimum sistem artileri ini adalah 30 km dengan proyektil tipe HE-FRAG standar dan 40 km dengan proyektil tipe base bleed.

Dengan menggunakan proyektil dengan tambahan pendorong roket VLAP milik Afrika Selatan, jangkauan efektif artileri ini meningkat tajam, mencapai 56 km. Jumlah maksimum adalah 9 tembakan per menit. Sistem artileri ini juga mampu menembakkan tembakan runtun simultan (MRSI - Multiple Round Simultaneous Impact). Kapasitas peluru dalam magasen internal sistem artileri ini adalah 60 butir amunisi.

Persenjataan sekunder terdiri dari senapan mesin kaliber 7,62mm yang dipasang di atap.

Sistem artileri PzH 2000 menerima data target melalui datalink. Meriam secara otomatis diarahkan ke target menggunakan data kontrol penembakan.

Sistem proteksi pada bagian depan PzH 2000 memberikan perlindungan terhadap hantaman proyektil kaliber 14,5mm. Seluruh bodynya juga memiliki system proteksi terhadap tembakan senjata ringan dan serpihan artileri. Untuk menambah tingkat proteksi, armor reaktif eksplosif dapat dipasang jika perlu. PzH 2000 juga dilengkapi dengan pemadaman kebakaran otomatis dan sistem perlindungan NBC.

PzH 2000 dioperasikan oleh lima orang kru, termasuk komandan, juru tembak, dua personel juru muat amunisi dan pengemudi. Sebanarnya, proses penembakan dapat dilakukan oleh dua awak. Loader hanya digunakan ketika system autoloader gagal.

Demikianlah ulasan singkat tentang Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled Kaliber 155mm - PzH 2000. Untuk ulasan yang jauh lebih lengkap, rekan-rekan dapat membacanya pada artikel aslinya di sini.

(Artikel ini telah tayang di laman militerbanget dengan judul asli: "Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled Kaliber 155mm - PzH 2000")

Artikel asli ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang fotografi di laman trisoenoe

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman di laman portal receh

Artikel tentang alat utama sistem senjata di laman kilas copas

Artikel tentang khasiat dan manfaat tanaman di laman portal lambe receh

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain pada laman portal kisah

Sumber: 

Tag:
#Alutsista
#Jerman
#Artileri
#Artileri_Swagerak

Sabtu, 05 Oktober 2024

Pustaka Tentang Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled 155mm - Porcupine (Purwarupa)



Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari tipe artileri swagerak atau self propelled howitzer racikan dari Italia. Howitzer ini tergolong howitzer taktis yang mematikan, karena memiliki jarak tembak efektif yang cukup jauh, yaitu sekitar 60 kilometer. Dengan mengusung kaliber 155mm, dipastikan howitzer ini mampu menjadi alutsista yang diperhitungkan oleh lawan karena daya tembaknya yang cukup besar. Walaupun sepintas sangat potensial, tetapi sampai dengan artikel ini ditulis, masih belum ada data yang valid mengenai status operasional dari alutsista ini. Alutsista ini masih belum jelas posisinya, apakah sudah beranjak dari purwarupa, ataukah belum. Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Sistem artileri Porcupine dibuat berdasarkan pada sasis tank perusak beroda Centauro yang dimodifikasi. Kendaraan ini telah ditingkatkan sistem perlindungannya sehingga mampu menahan terhadap ledakan ranjau (sampai batas tertentu).

Sistem artileri ini dipersenjatai dengan meriam FH70Howitzer kaliber 155mm / L39, yang dipasang pada turret lapis baja yang tak berawak. Howitzer dilengkapi dengan sistem pasokan amunisi yang sepenuhnya otomatis. Tingkat maksimum tembakan hingga 8 peluru per menit. SPH ini mampu menembakkan secara simultan beberapa tembakan. Hingga 4 peluru ditembakkan dalam lintasan yang berbeda dan mampu menghantam satu target secara bersamaan (sehingga efeknya lebih mematikan). 

Total sebanyak 15 butir amunisi dapat ditampung pada sistem penyimpanan amunisi di turret. Howitzer self-propelled/artileri swagerak ini dapat menggunakan semua proyektil kaliber 155mm standar NATO. Sistem artileri ini juga kompatibel dengan amunisi OTO Melara Volcano yang baru dikembangkan, baik proyektil terpandu dan tidak terarah, yang memiliki jangkauan maksimum hingga 60 km. Sistem artileri Porcupine memiliki waktu persiapan untuk siap tembak dalam waktu 3 menit. Turret dari purwarupa artileri swagerak yang baru ini memiliki batas lintasan 15 derajat ke kedua sisi.

Demikianlah ulasan singkat tentang Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled 155mm - Porcupine (Purwarupa). Untuk ulasan yang jauh lebih lengkap, rekan-rekan dapat membacanya pada artikel aslinya di sini.

(Artikel ini telah tayang di laman militerbanget dengan judul asli: "Artileri Swagerak / Howitzer Self Propelled 155mm - Porcupine (Purwarupa)")

Artikel asli ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang fotografi di laman trisoenoe

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman di laman portal receh

Artikel tentang alat utama sistem senjata di laman kilas copas

Artikel tentang khasiat dan manfaat tanaman di laman portal lambe receh

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain pada laman portal kisah

Sumber: 

Tag:
#Alutsista
#Self_Propelled_Howitzer
#Artileri
#Italia

Senin, 30 September 2024

Pustaka Tentang Artileri Swagerak 155mm / Self Propelled Howitzer 155mm - Palmaria



Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari spesies artileri swagerak atau self propelled howitzer lansiran dari Italia. Howitzer ini tergolong howitzer taktis yang mematikan, karena memiliki jarak tembak efektif yang lumayan jauh, yaitu sekitar 30 kilometer. Dengan mengusung kaliber 155mm, dipastikan howitzer ini mampu menjadi alutsista yang diperhitungkan oleh lawan karena daya tembaknya yang cukup besar. Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Palmaria dilengkapi dengan howitzer kaliber 155mm / L39, yang dikembangkan dari howitzer tarik FH 70 dan dilengkapi dengan sistem pemuatan amunisi otomatis (auto loader). Palmaria dirancang untuk menggunakan amunisi kaliber 155mm standar NATO, termasuk proyektil HE-FRAG biasa dan roket, proyektil asap atau proyektil iluminasi.

Jarak tembak maksimum adalah 24,7 km dengan proyektil HE-FRAG biasa dan 30 km dengan amunisi berpendorong tambahan roket. Kapasitas total internal Palmaria sebanyak 30 butir amunisi. Dengan 23 butir di antaranya disimpan di dalam magasen. Sisanya ditempatkan di dalam lambung.

Palmaria dapat menembakkan tiga peluru dalam 20 detik. Jumlah tembakan maksimum adalah 6 tembakan per menit. Sedangkan jika menggunakan mode tembakan terus-menerus adalah satu tembakan setiap tiga menit.

Persenjataan sekunder terdiri dari senapan mesin kaliber 7,62mm atau kaliber 12,7mm yang dipasang di atap. Kendaraan juga dilengkapi dengan empat pucuk pelontar granat asap sebagai tambahan proteksi atau pengecoh laser.

Demikianlah ulasan singkat tentang Artileri Swagerak 155mm / Self Propelled Howitzer 155mm - Palmaria. Untuk ulasan yang jauh lebih lengkap, rekan-rekan dapat membacanya pada artikel aslinya di sini.

(Artikel ini telah tayang di laman militerbanget dengan judul asli: "Artileri Swagerak 155mm / Self Propelled Howitzer 155mm - Palmaria")

Artikel asli ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang fotografi di laman trisoenoe

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman di laman portal receh

Artikel tentang alat utama sistem senjata di laman kilas copas

Artikel tentang khasiat dan manfaat tanaman di laman portal lambe receh

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain pada laman portal kisah

Sumber: 

Tag:
#Alutsista
#Self_Propelled_Howitzer
#Artileri
#Italia

Minggu, 04 Agustus 2024

Pustaka Tentang Artileri Swagerak / Self Propelled Artillery - CAESAR 8x8


Artileri Swagerak/Self Propelled Artillery
Caesar 8x8
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari jenis artileri swagerak atau self propelled Artillery lansiran dari Prancis. Artileri swagerak ini merupakan pengembangan atau modernisasi dari seri terdahulu, dengan peningkatan berupa frekwensi tembakan disertai dengan terintegrasinya alat bidik dan sistem lainnya dengan digital. Nama alutsista tersebut adalah Artileri Swagerak / Self Propelled Artillery - CAESAR 8x8, dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Purwarupa CAESAR dengan konfigurasi 8x8 diperkenalkan pada publik pada tahun 2015. Sistem artileri baru, yang muncul lebih dari 20 tahun setelah pendahulunya, didasarkan pada sasis 8x8. Senjata sistem artileri baru muncul tanpa perubahan signifikan, namun sistem kendali senjata telah mengalami modernisasi. Peningkatan atau modernisasi tersebut menjadikan artileri CAESAR 8x8 memiliki kemampuan menembak dalam tempo yang lebih cepat dan juga lebih akurat ketimbang pendahulunya. Pada tahun 2017, Denmark memilih sistem artileri ini untuk menggantikan posisi howitzer M109 milik mereka yang mulai menua dan telah beroperasi sejak tahun 1965.

Sistem artileri baru ini dapat mendukung strategi pergelaran kekuatan pasukan dengan cepat, dimana strategi tersebut menjadi strategi baku dalam perang modern.

Sistem artileri yang dipasang di truk ini dilengkapi dengan persenjataan utama howitzer kaliber 155mm /L52, yang mampu menembak secara langsung maupun tidak langsung (melambung atau parabolik).

CAESAR 8x8 memiliki sistem pengisian amunisi yang sepenuhnya otomatis. Alutsista ini dioperasikan oleh 2 sampai 3 orang awak. Tingkat penembakan maksimum adalah 6 tembakan per menit. Sebagai alternatif, artileri CAESAR 8x8 juga diusulkan dengan sistem pemuatan semi-otomatis, yang membutuhkan jumlah awak yang lebih banyak, sekitar 4 sampai 5 orang.

CAESAR 8x8 dirancang untuk menggunakan amunisi 155 mm standar NATO, termasuk amunisi HE-FRAG biasa dan yang berpendorong roket, amunisi gabungan dengan bom anti-tank atau bom fragmentasi, peluru asap dan peluru flare/cahaya.

Demikianlah ulasan singkat tentang Artileri Swagerak / Self Propelled Artillery - CAESAR 8x8. Untuk ulasan yang jauh lebih lengkap, rekan-rekan dapat membacanya pada artikel aslinya di sini.

(Artikel ini telah tayang di laman militerbanget dengan judul asli: "Artileri Swagerak / Self Propelled Artillery - CAESAR 8x8")

Artikel asli ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang fotografi di laman trisoenoe

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman di laman portal receh

Artikel tentang alat utama sistem senjata di laman kilas copas

Artikel tentang khasiat dan manfaat tanaman di laman portal lambe receh

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain pada laman portal kisah

Sumber: 


Tag:
#Alutsista
#Inggris
#Pesawat_Pembom

Selasa, 02 April 2024

Pustaka Tentang Artileri Swagerak / Self Propelled Gun Howitzer - DANA M1 CZ (kaliber 152mm)


Artileri Swagerak/Self Propelled Gun Howitzer
DANA M1 CZ (Kaliber 152mm)
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari jenis Artileri swagerak atau self propelled gun howitzer dari Republik Ceko. Artileri swagerak ini dirancang sesuai dengan kebutuhan lapangan, dimana pada perang yang terjadi sebelumnya didapatkan pelajaran berharga mengenai pentingnya fungsi baterai artileri yang mobile sebagai pendukung pergerakan pasukan. Nama alutsista itu adalah Artileri Swagerak / Self Propelled Gun Howitzer - DANA M1 CZ (kaliber 152mm), dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Tidak seperti banyak howitzer self-propelled, DANA M1 CZ didasarkan pada sasis beroda 8x8 lapis baja. Sasis seperti itu lebih murah dalam hal produksi dan perawatannya dibandingkan dengan model berantai.

DANA M1 CZ menggunakan meriam kaliber 152mm yang sama dengan versi artileri DANA yang awal. Senjata tersebut dipasang secara eksternal antara dua kompartemen turet yang terpisah. Dengan cara ini kru sepenuhnya terisolasi dari mekanisme senjata dan autoloader yang berpotensi berbahaya dan dilindungi dari residu asap hasil ledakan mesiu yang dihasilkan selama penembakan. Lintasan putar turet sampai dengan 225 derajat, namun elevasi sudut meriam pada saat penembakan terbatas pada sudut 45 derajat.

Artileri ini dapat menembakkan semua amunisi standar Uni Soviet kaliber 152mm. Artileri swagerak ini membawa 3 jenis atau tipe amunisi utama, termasuk amunisi standar tipe HE, HE dengan penambahan propelan untuk penembakan jarak jauh (extended-range high-explosive rounds) dan HEAT (high-explosive anti-tank) untuk penembakan secara langsung ke target lapis baja. Jarak tembak maksimum adalah 18,7 km dengan amunisi standar dan 25,5 km dengan proyektil yang berkonfigurasi tambahan pendorong roket. Sistem artileri ini juga mampu menembakkan amunisi secara langsung dan tidak langsung (parabolik).

Demikianlah ulasan singkat tentang Artileri Swagerak / Self Propelled Gun Howitzer - DANA M1 CZ (kaliber 152mm). Untuk ulasan yang jauh lebih lengkap, rekan-rekan dapat membacanya pada artikel aslinya di sini.


Artikel asli ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang fotografi: trisoenoe.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman: portal-receh.blogspot.com

Artikel tentang alutsista: kilas-copas.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat: portal-lambe-receh.blogspot.com

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain: portal-kisah.blogspot.com

Sumber: 


Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer, #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson & Jhonson, #CanSino, #Omicron, #Drone, #Kamikaze Drone, #Russian Drone, #Rudal Hipersonik,

Sabtu, 27 Januari 2024

Pustaka Tentang Artileri Swagerak / Self Propelled Artillery Artillery Gun Module (AGM) 155 mm self-propelled howitzer


Artileri Swagerak/Self Propelled Artillery
Artillery Gun Module (AGM) 155mm
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari jenis artileri swagerak alias self propelled artillery racikan dari Jerman. Artileri swagerak ini dirancang dengan pertimbangan bahwa pada perang modern, mobilitas adalah kunci dari kemenangan, dan artileri swagerak ini sangat sesuai untuk menunjang perang dengan tingkat mobilisasi yang tinggi. Nama alutsista tersebut adalah Artileri Swagerak / Self Propelled Artillery Artillery Gun Module (AGM) 155 mm self-propelled howitzer, dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Artilery Gun Module (AGM) menggunakan meriam kaliber 155mm / L52. AGM memiliki sistem pasokan amunisi yang sepenuhnya otomatis, yang memuat secara simultan dari proyektil dan propelannya. Komponen senjata utama berasal dari arsenal PzH 2000. AGM ini juga mempertahankan fitur dan parameter kinerja PzH 2000. AGM memiliki jumlah tembakan (rpm) maksimum 6-8 tembakan per menit dan mampu menembakkan beberapa tipe amunisi secara simultan. Pada saat kondisi darurat (dimana system operasi otomatisnya mengalami masalah), alutsista ini dapat juga dioperasikan secara manual. 

AGM ini juga kompatibel dengan semua amunisi standar NATO. Jarak tembak maksimumnya adalah 30 km dengan amunisi standar dan 40 km dengan amunisi tipe base bleed rouns. Kapasitas angkut proyektil dari AGM adalah sebanyak 30 proyektil lengkap dengan propelannya. AGM juga dapat diadaptasi untuk jenis meriam yang lebih ringan, seperti meriam caliber 155mm / L39 yang dimensinya lebih pendek atau bahkan meriam kaliber 105mm yang lebih ringan.

Artilery Gun Module (AGM) dilengkapi dengan sistem pengendali tembakan canggih. Sistem referensi mulut laras memasukkan informasi ke dalam sistem pengendali penembakan. Alutsista Ini menerima data lengkap target melalui radio atau datalink. AGM ini dilengkapi dengan Global Positioning System. Waktu yang dibutuhkan untuk persiapan sampai dengan senjata ini siap tembak sekitar 30 detik. Waktu yang dibutuhkan untuk “menggulung” senjata ini bahkan lebih singkat dari 30 detik. Setelah amunisi terakhir ditembakkan, kemampuan ini memungkinkan AGM meninggalkan posisi penembakannya secara singkat dan menghindari tembakan balasan dari lawan.

Demikianlah ulasan singkat tentang Artileri Swagerak / Self Propelled Artillery Artillery Gun Module (AGM) 155 mm self-propelled howitzer. Untuk ulasan yang jauh lebih lengkap, rekan-rekan dapat membacanya pada artikel aslinya di sini.


Artikel asli ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di berbagai laman berikut ini:


Artikel tentang fotografi: trisoenoe.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat buah, sayuran, serta tanaman: portal-receh.blogspot.com

Artikel tentang alutsista: kilas-copas.blogspot.com

Artikel tentang khasiat dan manfaat: portal-lambe-receh.blogspot.com

Artikel tentang berbagai misteri, kisah horror, dan lain-lain: portal-kisah.blogspot.com

Sumber: 


Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer, #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson & Jhonson, #CanSino, #Omicron, #Drone, #Kamikaze Drone, #Russian Drone, #Rudal Hipersonik, #Rudal Hipersonik Rusia