Selasa, 15 Februari 2022

Pustaka Tentang Fotografi: Kata Mas Bejo si Tukang Gorengan dan Kopi, Sayalah yang Salah (Cerita tentang “Fotografer” genre Fotografi Abstrak) Episode Ketiga


Fotografi Abstrak
Komposisi Kotak
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang catatan ringkas dan pendek dari seorang (yang bukan) fotografer, mengenai pengalamannya pada saat dia bertemu dengan sahabat lamanya, yang kebetulan melakoni peran sebagai "fotografer" sebagai jalan hidup. Dan artikel tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "
Kata Mas Bejo si Tukang Gorengan dan Kopi, Sayalah yang Salah (Cerita tentang “Fotografer” genre Fotografi Abstrak) Episode Ketiga". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Atas kehendak Tuhan juga tentunya tersesatlah Bedul pada suatu pagi ke Museum Fatahillah (di depan lapangan Fatahillah) di Kota Tua. Orang orang di sana sedang sibuk membuat persiapan untuk sesi pemotretan malam harinya, dan Ujang sedang asyik menyelesaikan pekerjaannya mengatur pernak pernik properti abstrak, miring ke sana miring kemari dan ada juga berbagai lukisan yang catnya belentang-belentong tak karuan. Di hadapan dekorasi yang tengah dikerjakan inilah Bedul lama berdiri. 

Ujang Jambul minta bantuan Bedul untuk membantu mengatur dekor itu. Tentu saja Bedul bilang bahwa ia tak bisa, dan diterangkan sekali bahwa sejak kecil ia paling bodoh dalam segala hal yang berbau seni. Tapi Ujang memaksa juga minta tolong. Bahkan Bedul diberi kebebasan pula untuk menata atau mencoretkan warna apa saja ke dekor itu. Dicoba Bedul juga. 

Dan apa kata Ujang? 

Ujang bilang, Bedul pandai menkomposisikan berbagai obyek, serta melukis abstrak. Ia mempunyai cita rasa paduan obyek serta warna yang artistik sekali dan murni yang datang dari kenaifan yang matang.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Silahkan baca-baca berbagai artikel menarik di laman:

Sumber: 

Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19

Senin, 14 Februari 2022

Pustaka Tentang Alutsista: Tank Perusak / Tank Destroyer IKV-91


Tank Perusak/Tank Destroyer IKV-91
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari spesies tank destroyer atau tank perusak yang juga dapat difungsikan sebagai tank hunter lansiran dari negara Swedia. Tank perusak ini memang dirancang secara khusus untuk mengisi celah yang ada antara tank tempur utama dan unit anti tank. Nama alutsista itu adalah: Tank Perusak / Tank Destroyer IKV-91. Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Tank Destroyer IKV-91 adalah pengembangan design pada tahun 1960-an untuk menggantikan tank tempur medium Strv 74 dan beroperasi di Angkatan Darat Swedia pada tahun 1975. Tank Destroyer ini tidak lagi menerapkan konsep profil tanpa turet atau turretless fixed gun seperti konsep umum Tank Destroyer pada masa Perang Dunia ke II, seperti SdKfz 173 JAGDPANTHER, ataupun tank destroyer pasca Perang Dunia ke II seperti Strv 103 S.

IKV-91 masih menyertakan turret, tetapi profil alutsista ini sangat rendah karena dirancang  dengan sangat cerdik, yaitu dengan profil mengecil di bagian depan, sehingga mampu mengeliminir dampak benturan proyektil dari tembakan lawan.
Persenjataan 

Persenjataan utama tank perusak ini terdiri dari meriam Bofors KV90S73 kaliber 90mm L/54 meriam dengan laju proyektil rendah (low velocity), yang mampu menembakkan proyektil tipe HEAT dan HE. Turret yang mempunyai kemiringan ekstrem memberikan perlindungan terhadap tembakan proyektil hingga kaliber  25mm.

Senjata utama memiliki sudut penembakan hingga ketinggian 15 ° dan depresi −10 °. Laras dilengkapi dengan extractor asap. Persenjataan sekunder 91 Ikv termasuk dua pucuk senapan mesin Browning kaliber 7,62mm; satu di Mount coaxial, dan yang kedua di pintle yang melekat pada kubah komandan. Dua unit pelontar suar kaliber 71mm "Lyran" yang dipasang pada turret bersama dengan seperangkat smoke dischargers (biasanya 12).

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.

(Artikel ini telah tayang di laman militerbanget.blogspot.com dengan judul asli: "Tank Perusak / Tank Destroyer IKV-91")

Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di laman:

Sumber: 

Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer , #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson & Jhonson, #CanSino, #Omicron

Pustaka Tentang Fotografi: Kata Mas Bejo si Tukang Gorengan dan Kopi, Sayalah yang Salah (Cerita tentang “Fotografer” genre Fotografi Abstrak) Episode Kedua


Komposisi Foto Abstrak
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang catatan ringkas dan pendek dari seorang (yang bukan) fotografer, mengenai pengalamannya pada saat dia bertemu dengan sahabat lamanya, yang kebetulan melakoni peran sebagai "fotografer" sebagai jalan hidup. Dan artikel tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Kata Mas Bejo si Tukang Gorengan dan Kopi, Sayalah yang Salah (Cerita tentang “Fotografer” genre Fotografi Abstrak) Episode Kedua". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

"Berani sumpah kau bahwa kau sekarang fotografer?" "Sumpah apa kau mau?" jawabnya tenang-tenang. Saya masih tidak bisa percaya. Sejak dulu memang dia paling berani bersumpah.

"Minum dulu kita?" sambungnya lebih tenang lagi. Betul betul saya jadi tidak bisa berpikir apa-apa mendengar ucapannya yang terakhir itu. Dan dengan tak insyaf saya rupanya telah mengikuti Bedul masuk ke kedai kopi belakang Toko Merah.

"Nanti bagaimana kalau ayahmu tahu kau jadi berantakan seperti ini, Dul?"

"Ini kan gaya hidup biasa buat kami." Barangkali maksudnya berantakan ala fotografer yang seniman. 

"Dan aku sudah memenuhi permintaan ayahku juga, mendapatkan pekerjaan yang paling gampang," jawabnya, dan diteguknya gelas kopinya. Agak meringis-ringis dia karena masih belum dingin betul kopinya.

"Sudah banyak order yang datang padamu? Banyak uang kau!"

"Belum ada. Aku masih mendapat kiriman terus dari Ayah."

"Jadi kau tetap akan mengharapkan saja kiriman kiriman orangtua?"

"Memang kenapa? Kan aku sudah memenuhi permintaannya, mendapatkan pekerjaan yang paling gampang."

"Fotografer itu menurutmu pekerjaan yang paling gampang?" tanyaku. Dia hanya meneguk gelas kopi lagi dan kembali meringis seperti orang sedang minum jamu pahit.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Silahkan baca-baca berbagai artikel menarik di laman:

Sumber: 

Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19

Kamis, 10 Februari 2022

Pustaka Tentang Alutsista: Pesawat Jet Latih-Tempur Ringan / Advanced Trainer Aircraft - Hawk 100


Pesawat Jet Latih-Tempur Ringan Hawk 100
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari spesies pesawat latih lanjut yang juga dapat difungsikan sebagai pesawat tempur skala terbatas lansiran dari negara Inggris. Pesawat latih ini memang dirancang dengan sentuhan modernisasi yang cukup tinggi (pada saat itu tentunya), dan karena dapat difungsikan juga menjadi pesawat tempur skala terbatas, maka opsi ini dirasa cukup menarik untuk beberapa negara yang memiliki anggaran pertahanan yang tak terlalu besar. Nama alutsista itu adalah: Pesawat Jet Latih-Tempur Ringan / Advanced Trainer Aircraft - Hawk 100. Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Pesawat Hawk 100 merupakan pesawat Hawk versi latih yang dapat juga difungsikan sebagai pesawat serang darat dan pesawat tempur ringan. Untuk versi latih, pesawat ini dapat difungsikan terutama untuk latihan penggunaan senjata. Versi ini dibuat dengan konfigurasi tempat duduk ganda (tandem), sangat ideal untuk latihan tempur, latihan navigasi, dan latihan penggunaan senjata. 

Dikembangkan berdasarkan pesawat dari seri Mk.60, konstruksi kerucut hidung Hawk 100 dibuat lebih panjang, perlengkapan kokpit yang lebih modern, dilengkapi dengan database untuk perangkat elektronik penerbangannya, dilengkapi dengan perangkat sensor FLIR (Forward Looking Infra Red) atau laser pada kerucut hidungnya, instalasi dudukan misil pada ujung sayap (wingtip), dan jenis mesin yang lebih tinggi kemampuannya. Hawk seri Mk. 60 menggunakan mesin Rolls-Royce Adour Mk. 861 dengan daya dorong 5.700 lb (25.5 kN), sedangkan Hawk 100 dan Hawk 200 menggunakan mesin Rolls-Royce Adour Mk-871 dengan daya dorong yang lebih besar (26 kN).

Konstruksi Hawk 100 dibuat dari bahan aluminium alloy dengan umur pakai maksimum (rekomendasi) sampai dengan 20 tahun. Pada bagian bawah sayap disediakan tujuh buah stasiun tempat pemasangan persenjataan ataupun tangki bahan bakar eksternal atau tangki bahan bakar cadangan (pylon).

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di laman:

Sumber: 

Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer , #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson & Jhonson, #CanSino, #Omicron

Pustaka Tentang Fotografi: Kata Mas Bejo si Tukang Gorengan dan Kopi, Sayalah yang Salah (Cerita tentang “Fotografer” genre Fotografi Abstrak) Episode Pertama


Komposisi Foto Abstrak
(dalam perspektif hitam putih)
pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang catatan ringkas dan pendek dari seorang (yang bukan) fotografer, mengenai pengalamannya pada saat dia bertemu dengan sahabat lamanya, yang kebetulan melakoni peran sebagai "fotografer" sebagai jalan hidup. Dan artikel tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Kata Mas Bejo si Tukang Gorengan dan Kopi, Sayalah yang Salah (Cerita tentang “Fotografer” genre Fotografi Abstrak) Episode Pertama". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Semua orang pintar dan “cenayang” yang kesohor di kampung kami semuanya meramalkan, bahwa Pak Uban (Bukan nama sebenarnya ya Sob, sebaiknya saya samarkan namanya, supaya tak ada yang sakit hati), orang yang paling anti kepada È›akhayul itu tak akan pernah dikaruniai anak. Tapi kehendak Tuhan jugalah kiranya yang tetap berlaku. Dunia “orang pintar” dan per”cenayangan” langsung dilanda gempa hebat, Bu Uban melahirkan seorang anak laki-laki. Mulut-mulut yang usil, fanatikus-fanatikus “alam gaib”, mengatakan bahwa anak Pak Uban ini adalah anak yang didapatnya karena mereka minta-minta kepada jin botak dan lelembut di Gunung Kidul. Ucapan-ucapan ini tak sedikit pun berarti buat Pak Uban atau mengurangi cintanya kepada anak yang kemudian ternyata satu-satunya itu. Ya, Bedul adalah anak mereka semata wayang.

Cinta orang tua Bedul sangatlah berlebih-lebihan kepadanya, karena selain mereka hanya mempunyai seorang anak itu saja, mereka menganggap bahwa Bedul adalah karunia Tuhan lantaran mereka tekun beribadah. Semua yang diminta dan diinginkan Bedul tak satu pun yang ditolak, apalagi Pak Uban adalah termasuk orang berpunya di kampung kami. Tapi ternyata kasih-sayang yang begitu tidak membuat Bedul menjadi baik. Ia terhitung seorang anak yang banyak tertinggal, baik di sekolah maupun dalam pergaulan. Ia sangat manja dan tak mau berpikir. Usia Bedul telah mencapai 25 tahun, tapi tetap juga bersifat kekanak-kanakkan dan sangat pemalas. Bedul menjadi buah pembicaraan orang kampung dan bermacam macamlah ramalan orang tentang masa tua Bedul nanti.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Silahkan baca-baca berbagai artikel menarik di laman:

Sumber: 

Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19

Selasa, 08 Februari 2022

Pustaka Tentang Alutsista: Senapan Runduk Berat / Heavy Sniper Rifle - Barrett M90/M95



Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari spesies senapan runduk berat lansiran dari negara Amerika Serikat. Senapan runduk berat ini memang dirancang untuk membidik pasar yang .lebih luas, dan bukan lagi terpaku dengan pasar militer. Memang, Amerika Serikat dikenal sebagai negara yang menganut kebebasan bagi warganya dalam memiliki senjata api, bahkan dari tipe yang sangat mematikan sekalipun (walaupun dalam batas-batas tertentu). Nama senapan runduk berat itu adalah: Senapan Runduk Berat / Heavy Sniper Rifle - Barrett M90/M95. Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Seperti kita ketahui, di beberapa negara bagian di Amerika Serikat, memang diperbolehkan bagi warganya untuk memiliki senjata api, dan inilah yang disasar oleh pabrikan pembuat Barrett M90/M95 ini. 

Walaupun senjata ini tergolong sangat mematikan, namun tetap masih dapat dimiliki oleh non militer, tentu saja dengan tingkat perijinan dan pengawasan yang super ketat. 

Heavy Sniper Rifle (Senapan Runduk Berat) ini merupakan pengembangan dari Barrett M82A1 yang dirubah dengan sentuhan bullpup. Tujuannya adalah, menekan bobot serta dimensi. Dengan ini, sasaran yang dituju bukan lagi dari militer, melainkan juga non militer.

Pada tahun 1989, Barret mencoba membidik pasar tradisional Amerika Serikat, yaitu para penggemar senjata dan pemburu. Model yang ditawarkan adalah Barret M90 dengan mekanisme operasi bolt action klasik, namun menawarkan konfigurasi bentuk senjata bullpup, sehingga panjang total senapan runduk berat M90 ini lebih pendek 30cm dari rancangan awal senapan runduknya, M82A1, tetapi memiliki panjang laras yang tak berubah alias sama. Pengurangan panjang senapan ini tentu saja berimbas langsung pada penurunan bobot senjata. 

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.

(Artikel ini telah tayang di laman militerbanget.blogspot.com dengan judul asli: "Senapan Runduk Berat / Heavy Sniper Rifle - Barrett M90/M95")

Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di laman:

Sumber: 

Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer , #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson & Jhonson, #CanSino, #Omicron

Pustaka Tentang Fotografi: Tiga Aturan Emas Fotografi! (Ini Bukan Ilmu Silat...Ini Ilmu Fotografi!) - Tulisan Bagian Kedua



Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang catatan ringkas dan pendek dari seorang (yang bukan) fotografer, mengenai beberapa aturan dasar dalam fotografi, yang sangat berguna supaya fotografer bisa menghasilkan foto yang ciamik dan nyam-nyam. Dan artikel tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Tiga Aturan Emas Fotografi! (Ini Bukan Ilmu Silat...Ini Ilmu Fotografi!) - Tulisan Bagian Kedua". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

SHUTTER SPEED

Kecepatan rana (shutter speed) adalah durasi kamera membuka sensor untuk menyerap cahaya. Semakin lama durasinya, semakin banyak cahaya yang masuk ke kamera dan hasil foto akan bertambah terang.

Satuan shutter speed adalah dalam detik atau pecahan detik. Biasanya berawal dari 1/4000 detik sampai dengan 30 detik, atau terus terbuka sampai kita tutup. Nah, bedanya shutter speed dengan aperture adalah, setelan variasi shutter speed ini diatur dari badan kamera, dan bukan dari lensa.

Selain mempengaruhi kuantitas cahaya yang masuk, shutter speed mempengaruhi foto dalam dua hal:

Kecepatan rana yang cepat untuk membekukan (freeze) alias menjepret objek yang bergerak (misalnya kalau kita memotret paning).

Kecepatan rana yang lama paling cocok untuk menangkap gerakan (motion) objek secara berkesinambungan.

Dalam praktek, kita mengunakan kecepatan rana yang tinggi untuk membekukan gerakan subjek yang bergerak, seperti pada foto liputan olahraga. Sebaliknya, kita mengunakan kecepatan rana yang rendah untuk merekam efek gerak, seperti dalam merekam pergerakan air terjun.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Silahkan baca-baca berbagai artikel menarik di laman:

Sumber: 

Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19

Minggu, 06 Februari 2022

Pustaka Tentang Alutsista: Pistol Mitraliur / Submachine Gun - Walther MPL/MPK



Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang satu jenis alutsista dari spesies pistol mitraliur alias submachine gun lansiran dari negara Jerman. Pistol mitraliur ini memiliki performa yang terbilang sangat baik untuk ukuran masa itu. Dan terciptanya pistol mitraliur ini menjadi cikal bakal dari lahirnya generasi pistol mitraliur yang hebat dari Jerman di masa selanjutnya. Nama pistol mitraliur itu adalah: Pistol Mitraliur / Submachine Gun - Walther MPL/MPK. Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Pistol mitraliur/submachine gun ini dirancang berdasarkan masukan dari berbagai pihak, Walther menawarkan desain yang keluar dari "trend" design pistol mitraliur/submachine gun sederhana yang umum dijadikan dasar pada senjata era Perang Dunia ke II (seperti MP38/40, Sten, PPSh-41 (Papasha), dll).

Bentuknya dibuat sesederhana mungkin, dibuat dengan material baja mutu tinggi, dengan inovasi solusi break-up receiver antara bagian atas dan bawah yang dihubungkan dengan pivot pint seperti mekanisme senapan serbu modern, untuk mempermudah operator dalam melakukan perawatan. 

Berbeda dengan pistol mitraliur/submachine gun lain yang mengadopsi mekanisme penembakan yang sederhana, dimana bolt langsung bertemu dengan kamar peluru dan sejajar laras, Walther MPL menerapkan mekanisme bolt carrier berbentuk silinder besar yang bergerak di atas laras, kemungkinan untuk menghemat dimensi senjata. 

Ada dua varian dari Walther MP, yaitu MPL (Lang atau panjang) alias varian laras yang panjang, dan MPK (kurz atau pendek) atau varian dengan laras yang lebih pendek. 

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.

(Artikel ini telah tayang di laman militerbanget.blogspot.com dengan judul asli: "Pistol Mitraliur / Submachine Gun - Walther MPL/MPK")

Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Baca juga berbagai artikel menarik di laman:

Sumber: 

Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer , #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson & Jhonson, #CanSino, #Omicron

Pustaka Tentang Fotografi: Tiga Aturan Emas Fotografi! (Ini Bukan Ilmu Silat...Ini Ilmu Fotografi!) - Tulisan Bagian Pertama



Pustaka kali ini akan membahas secara singkat, tentang catatan ringkas dan pendek dari seorang (yang bukan) fotografer, mengenai beberapa aturan dasar dalam fotografi, yang sangat berguna supaya fotografer bisa menghasilkan foto yang ciamik dan nyam-nyam. Dan artikel tersebut tertuang dalam tulisan yang sangat menarik berjudul: "Tiga Aturan Emas Fotografi! (Ini Bukan Ilmu Silat...Ini Ilmu Fotografi!) - Tulisan Bagian Pertama". Dan berikut ini adalah artikel singkatnya:

Kunci utama untuk mendapatkan foto yang ciamik adalah feel alias “rasa” dari si fotografer. Tapi, “feel;” saja tanpa didukung dengan trik dan juga penguasaan dasar-dasar fotografi, maka hasil foto yang ciamik yang Sobat harapkan, tentu tinggal menjadi mimpi, alias hil yang mustahal!

Terus, apa saja sih dasar-dasar fotografi yang perlu dikuasai untuk bisa menghasilkan foto yang enak untuk dilihat?

Kita sebut saja dasar-dasar fotografi itu sebagai Tiga Aturan Emas Fotografi! (Sebenarnya, itu sih hanya penamaan dari saya saja Sob. Sobat boleh saja kok untuk kasih nama lain untuk aturan-aturan itu, yang penting adalah penerapan dan penguasaannya, bukan namanya...Bener kan Sob?)

Ya! Hasil foto yang ciamik tergantung dari Tiga Aturan Emas Fotografi. 

Lalu, apa saja Tiga Aturan Emas Fotografi itu? 

Singkatnya, aturan-aturan itu adalah; bukaan (aperture), kecepatan rana (shutter speed) dan ISO. Kombinasi dari ketiganya menentukan gelap terangnya sebuah foto.  Nah, dibawah ini, akan kita bahas secara singkat satu demi satu. Cekidot ya Sob:

BUKAAN / APERTURE / DIAFRAGMA

Aperture adalah bukaan lensa kamera dimana cahaya masuk. Kalau bukaan besar, maka jumlah atau intensitas cahaya yang masuk akan lebih tinggi dibandingkan dengan bukaan kecil. Selain merupakan salah satu cara mengendalikan cahaya yang masuk, bukaan digunakan juga untuk mengatur kedalaman ruang (depth of field alias “dof”).

Dalam prakteknya, kalau Sobat berada di TKP memotret, dimana cahaya sangat terang, maka Sobat bisa menutup bukaan sehingga lebih sedikit cahaya masuk ke dalam sensor kamera. Sebaliknya, kalau kondisi lingkungan gelap, maka Sobat bisa membuka bukaan lensa sehingga hasil akhir menjadi optimal.

Demikianlah artikel singkat ini. Untuk uraian yang lebih lengkap, dapat disimak di sini.


Artikel ditulis oleh: Tuntas Trisunu

Silahkan baca-baca berbagai artikel menarik di laman:

Sumber: 

Tag: 
#Fotografi #Fotografer #FG #Momod #kamera #Tips #Trik #Tips Fotografi #Trik Fotografi #Teknik Fotografi #Seni Fotografi #Aliran Fotografi #Genre Fotografi #Still Life Fotografi #Rule of third #Photo #Photography #Foto #BW #Model foto #Potret # Aliran fotografi #Bangunan bersejarah #Bangunan bersejarah di Jakarta Batavia #Food Photography #Foto hitam-putih #fotografer #Fotografi #Fotografi Abstrak #Fotografi Arsitektur #Fotografi Komersial #fotografi makanan #Fotografi Wajah #Gallery #Human Interest Photography #Jakarta #Jalan-jalan #Karya Foto #Sejarah Batavia #serba-serbi #Spot Fotografi #Street Photography #Teknik fotografi #Video Fotografi #Selfie #Toys Fotografi #Wedding Photography #Underwater Photography #Macro Photography #HUMAN INTEREST PHOTOGRAPHY #Lensa #Lensa Kamera #Kamera #DSLR #Mirrorless #Analog #Tripod #Kamera HP #Foto model #Komunitas fotografi #Sesi foto #Trik & Tips Fotografi #Aturan segitiga #Aturan segi empat #photoshop #Tallent #MUA, #Covid-19, #Corona Virus, #Isolasi Mandiri, #Pendemi Covid-19